Me and My Boy

Me and My Boy

Jumat, 07 Mei 2010

House of The Dark (chapter 1 dan 2)

Chapter 01
Rumah Tua



Malam ini , tepatnya Malam Sabtu , sedang terjadi perdebatan di rumah Nicky , kedua orang tuanya ingin bekerja ke London untuk beberapa bulan , dan dia harus ikut , tapi dia tidak ingin meninggalkan kota kecil bernama CarmFille ini , bahkan dia begitu memohon untuk diperbolehkan tinggal sendirian di kota ini bersama teman-temannya .


“Ma!...Nicky mohon..perbolehkan Nicky tinggal di sini sendirian..” paksa Jessi .


Mama dan Papanya terlihat diam , kemudian berbisik-bisik beberapa saat , mereka juga sepertinya punya sebuah keputusan . Dan kemudian akhirnya Papa berbicara .


“ Baiklah Nicky kamu boleh tinggal disini….” Sahut Papa

“ apa Pa ? yg bener ? “ Nicky seloah-olah tak percaya dengan perkataan Papanya
“ iya…Nicky , tapi dengan satu syarat . “ sambung Mama
“ apa syaratnya ?? “ suara Jessi terdengar sangat bersemangat
“ kamu harus tinggal di rumah tua didepan , bersama Nenek yg tinggal di sana. “ balas Papa

Nicky langsung terkejut dan terdiam , tinggal di rumah tua itu ? kata-kata itu yg terlintas pada benak Nicky , dia sungguh tak percaya. Tinggal bersama nenek yg seram itu , sendirian ! Nicky seperti tidak mau menerima keputusan dari kedua orang tuanya , tapi dia masih punya rencana lain , walau harus tinggal bersama dengan nenek tua itu , dia harus memaksa orangtuanya untuk mengajak teman-temannya untuk tinggal di rumah nenek itu..


“Baiklah , Nicky bakal tinggal bersama nenek itu , tapi harus ajak shabat Nicky !! “ Sahut Nicky tiba-tiba , memecahkan keheningan .


Kemudian , Mama dan Papa kembali berdiskusi , mereka mempertimbangkan saran yang baru saja di katakan oleh Nicky , tentang mengajak teman-temannya .


“Baiklah , Nicky boleh mengajak teman “ sahut Mama

“terimakasih Ma” balas Nicky yang kemudian berjalan ke kamarnya .

Sesampai di kamarnya Nicky langsung mengambil Handphone nya dan kemudia dia mengirim pesan singkat kepada teman-temannya , setelah itu dia tidur ,

Keesokan harinya , di sekolah Nicky teman-temannya sudah menunggu kedatanganya , mereka begitu penasaran dengan rumah tua yang dicritakan Nicky lewat pesan singkat kemarin .

“Sebenarnya ada apa sih..?? kenapa kau bilang ini penting banget!”sahut John

“iya Nick , ada apa sih ?? “ Tanya Laura si cewek Telmi .

Kemudian Nicky menceritakan semua yang dia bicarakan kepada orangtuanya , semua teman nya mendengar dengan serius , sesekali mereka mengangguk untuk mengiyakan .


“Jadi gimana , kalian mau tinggal di rumah nenek itu bersamaku ? “Tanya Nicky bersemangat

“ummmm…..’balas John sok berpikir
“baiklah , kau bilang rumahnya seram , aku akan tinggal disana bersama Julia ,adiku..”jawab Jason , cowok yang paling suka misteri
“yodah deh , aku ikut “ Jawab Laura
“baiklah , nanti malam kerumahku jam 8 , dan kalian harus membawa pakaian kalian ya..” Sahut Nicky yang kemudia meninggalkan mereka

Akhirnya tiba juga waktu malam , Nicky sudah menunggu kedatangan para sahabatnya yang rencananya akan tinggal di rumah tua yang menyeramkan itu .


Mereka lama sekali sih! Jadi datang tidak..!


Nicky mulai bosan menunggu sahabatnya , sepertinya dia akan ikut orang tuanya ke London jika sahabatnya tidak segera datang menyelamatkannya .

Tibalah pukul 9 malam , Nicky benar-benar kesal mengingat perkataan Jason tadi siang .

baiklah , kau bilang rumahnya seram , aku akan tinggal disana bersama Julia ,adiku


Disaat Nicky sedang ingin berjalan ke kamarnya untuk tidur , Kemudian bel rumahnya berbunyi , seketika Nicky terkejut .


Jam segini siapa yang dating , udah jam 9.30..jangan-jangan nenek tua itu!


Nicky mencoba menepis rasa takutnya , kemudian dia berjalan ke pintu masuk untuk mengetahui siapa yang datang pada waktu yang tidak tepat seperi ini , jam 21.30 p.m. Dia membuka pintunya dan….


“maaf Nick , kami terlambat …”sahut John tiba-tiba

“kalian..”balas Nicky..
“kami bingung mencari rumahmu.kami kan tidak tau jalan kemari..”jawab Laura tiba-tiba..
“gpp kok…yaudah masuk yuk…”ajak Nicky sambil menarik tangan Laura , yang berdiri paling depan .

Mereka pun masuk ke rumah Nicky dan menuju ruang keluarga , Nicky memanggil orang tuanya untuk melihat teman-temannya yang sedang berada di ruang keluarganya , Mereka brbincang-bincang dan kemudian mereka semua setuju untuk tinggal di rumah nenek tua tersebut .


“Baiklah , besok biar mama antar ke rumah nenek itu sebelum mama berangkat , malam ini kalian tidur dikamar Nicky dulu , ok “ jawab Mama

“iya , Tamte” Jawa mereka semua kompak .














Chapter 02
Dentangan Jam




Pagi hari pun tiba , Hari ini mereka akan menemui Nenek tua yang berada di depan , Mereka semua tampak tegang , terlebih lagi Nicky . Kemudian Mr.Parsons menekan bel rumah nenek itu , Mereka jadi semakin tegang , Kemudian pintu rumah itu terbuka dan Nenek itupun keluar dan menyapa mereka dengan sedikit lembut , Kemudia mereka masuk ke dalam rumah nenek tersebut untuk berbincang.


“Baiklah Ny.Mayor , bolehkah anak kami dan teman-temannya tinggal di sini untuk beberapa waktu ?? “ Tanya Mr.Parsons

“Boleh , asalkan mereka bisa menuruti praturan rumah ini”Jawab Ny.Mayor

Mereka semua terkejut , Peraturan ?? di rumah ini ada peraturan , yang benar saja . Mereka semakin penasaran dengan peraturan tersebut , Tak berapa lama berbincang , Mr.Parsons dan Ny.Parsons pun bersiap untuk berangkat ke London .


“Baiklah , Nicky patuhilah semua peraturan yang ada ya , dan jangan lasak..”Pinta Ny.Parsons

“Iya , Ma “ Jawab Nicky singkat

Kemudian Mr dan Ny Parsons pun memasuki mobil mereka untuk pergi ke bendara CarmFille , Dan mereka pun berangkat , melesat dengan mobil mereka , kini tinggalah Nicky dengan keempat teman-temannya serta Nenek tua yang tidak dia ketahui namanya .


“Sekarang sebaiknya kalian masuk”Sahut Ny.Mayor yang sudah berumur sekitar 68 tahunan .


Mereka terkejut mendengar suara Ny.Mayor tiba-tiba , Dan mereka pun memasuki rumah tersebut dengan perasaan yang dag dig dug .


“Peraturan rumah ini adalah , kalian harus bangun pukul 6 pagi , dan tidur pukul 9 malam , jangan pernah memasuki kamar saya dan rumah kaca , serta daerah bagian barat…”sahut Ny.Mayor

“kenapa ?? Memangnya DI barat ada apa..?? “Tanya Jason penasaran
Ny.Mayor tidak menjawab , dia hanya berjalan menuju lantai 3, seolah-olah dia tidak mendengar pertanyaan yang diajukan oleh Jason.

“Dilantai ini adalah Kamar kalian , 1 kamar satu orang”Balas Ny.Mayor memecahkan keheningan yang hadir sesaat , Kemudian dia berjalan kembali ke lantai 1 .


Mereka pun memperhatikan sekeliling , Rumah tua ini hanya seram dari bagian luar , dalamnya tidak terlalu seram , Mereka pun masuk ke kamar masing-masing untuk beristirahat dan menyusun pakaian mereka di kamar yang baru.

Setelah selesai berbenah , mereka mencoba merebahkan badan mereka di ranjang yang terdapat di sudut ruangan tiap kamar , Tapi , baru saja mereka merebahkan badan mereka , sebuah jam yang berdentang keras berbunyi seketika , membuat mereka merasa terganggu dan mencoba mencari jam yang berisik tersebut .

“suara itu datangnya dari mana sih?”Tanya Laura

“aku juga tidak tahu”jawab John
“sebaiknya kita cari sumber suara itu..”sambung Jason bersemangat
“jangan!! Sekarang sudah jam 9 , bisa-bisa kita dimarahi oleh nenek tua itu” Jawab Nicky dengan nada takut sekaligus meyakinkan
“aku mau tidur!”balas Julia si pendiam, sambil berjalan ke kamarnya untuk beristirahat .

Setelah itu , mau tidak mau , mereka mengikuti saran Jason untuk mencari sumber suara yang mengganggu itu , Mereka berjalan perlahan-lahan , mengendap-endap , karena jika ketahuan oleh nenek tua , maka mereka akan menderita dibuat nenek itu .

Suara tersebut semakin keras , dan berasal dari rumah bagian barat yang terlihat sangat gelap di malam hari . Mereka jadi semakin penasaran dengan suara dan rumah bagian barat tersebut , Sesaat suara itu berhenti seketika .

“Jason , Hentikan…jangan kesana..!”kata Nicky , dengan nada berbisik ,seraya menarik tangan Jason , yang penasaran dengan rumah bagian barat itu

“kita cumin melihat..”balas Jason tak mau kalah .
“Laura takut..”sambung Laura sambil memegang tangan Jonh
“sebaiknya, kami tidak ikut , aku takut jika nenek itu tiba-tiba muncul”sahut John sambil berjalan meninggalkan Nicky dan Jason .
“Tunggu!!!” Kata Nicky dengan suara tertahan .

Jason tidak memperdulikan teman-temannya yg berbicara di belakangnya , dia terus mendengar suara tersebut . Dan akhirnya , John dan Laura sudah tidak kelihatan lagi , saat mereka mulai menaiki tangga , Tinggalah Nicky dengan Jason . Nicky mencoba mengingatkan Jason tentang perkataan nenek tua itu.

Karena terus berjalan , akhirnya mereka tiba di sebuah pintu , pintu yang berdebu , kotor , dan gagang kucinya terlihat seperti sudah berkarat .

“Pintu apaan nih..??”Tanya Jason sendirian .

“Sebaiknya kita kembali saja”Nicky mulai takut.
“aku tidak mau , kau tau kan tujuan ku ikut ke sini adalah untuk mencari misteri bukan untuk ketakutan” balas Jason dengan suara sedikit keras .

Tiba-tiba saja suara dentangan jam yang keras itu muncul lagi , lebih keras , semakin keras , hingga membuat Jason dan Nicky terkejut . Dentangan itu bertambah keras , seolah-olah ia merasa terngganggu dengan kehadiran 2 anak itu . Tapi dentangan itu berhenti lagi selama 5 menit . Di saat berhenti Jason mencoba mendekati pintu lagi , belum sampai 30 cm dari jarak pintu itu . Dentangan itu terdengar lagi , dan yg kali ini begitu keras , hingga membuat Ny.Mayor terbangun dari tidurnya .


“Keras sekali”Kata Nicky sambil menutupi telinga nya .

“Sebenarnya apa sih yg ada di dalam ruangan ini” Balas Jason yg sedikit menjauh dari pintu itu supaya suaranya tidak terdengar semakin keras.
“mungkin pintu ini tidak suka pada kita” sahut Nicky

Sementara itu Ny. Mayor yg tidur di lantai 2 , curiga dengan yg dilakukan anak-anak tersebut , untuk memastikan hal apa yg terjadi , Ny,Mayor naik ke lantai 3 untuk melihat siapa anak-anak yg tidak berada di tempat tidurnya .

Setelah sampai dilantai 3 , dia mulai memasuki satu-persatu kamar di lantai tersebut secara perlahan , guna untuk tidak membangunkan anak-anak tersebut . Kamar Laura ada , John ada , Julia ada , N y,Mayor mulai sedikit tenang ketika mengetahui 3 dari kelima anak-anak tersebut ada di kamarnya . Tinggal 2 kamar lagi . Tapi sebelum Ny.Mayor membuka pintu kamar Jason , ia dikejutkan lagi oleh suara dentangan jam tersebut .
Tak jadi membuka pintu kamar Jason , ia langsung turun ke lantai 2 untuk selanjutnya ke lantai 1 . Sementara itu Laura ia mencoba mengambil ponselnya untuk menghubungi Nicky.

“Halo” sahut Nicky yg berada di lantai 1

“Nicky cepatlah ke atas , nenek tersebut akan ke lantai satu..”balas Laura
“Apa , La..ura..kau bisa bicara lebih keras tidak…di sini bising sekali..”
“Nenek tersebut akan ke lantai 1 “Teriak Laura .

Seketika Nicky langsung mematikan ponselnya dan mencoba menarik Jason . Tapi Jason tak memperdulikannya , dia terus saja mengamati bagaimana cara untuk masuk ke pintu itu tanpa ada suara dentangan jam .


“Jason”bisik Nicky

“Apa..??kau menggangu konsentrasiku”Balas Jason
“Nenek tersebut akan ke lantai 1”Jawab Nicky
“Apa..??yang benar..”Tanya Jason tak yakin
“Sebaiknya kau memikirkan cara untuk naik ke lantai 2.” Pinta Nicky
“Tidak ada cara lain , ayo..”sahut Jason sambil menarik tangan Nicky , yg kemudian mereka masuk ke dalam pintu tersebut .

Dentangan jam itu begitu keras saat mereka mendekati pintu tersebut , tapi suaranya menghilang ketika mereka memasuki pintu itu.

Akhirnya Ny.Mayor sampai juga di lantai 1 , dia melihat sekeliling , kecuali pintu yg tadi dimasuki oleh Nicky dan Jason , seolah-olah pintu tersebut ditelan oleh kegelapan suasana malam hari . Setelah siap melihat sekeliling Ny tersebut kembali menaiki lantai 2 untuk kembali tidur .




Bersambung ke Chapter 3..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar